Thursday, November 06, 2008

Laut

Saya suka laut, karena debur ombaknya seperti memandang alunan hamparan padi di sawah. Mengalun berulang-ulang nggak habis-habis. Angin menghibur sekali bagi orang yang duduk ditepian.

Karena saya tidak pernah tinggal di tepi pantai. Dulu sama sekali tak pernah terbayang bisa melihat laut. Ketika pertama melihat laut, agak aneh juga. Air yang seluas itu.

Tapi kadang saya bayangkan, ketika orang mencari keong, atau menyiangi rumput2 atau mencari ikan diantara rumpun-rumpun padi kok mirip yah dengan nelayan di tepi laut. Hijaunya padi seperti air di pinggir pantai yang menyembunyikan makanan buat manusia.

Dulu kalo di rumah sedang diomelin sama bapak atau ibu, saya suka duduk di galengan. Atau di dangau. Mengulas siapa yang salah sampai saya kena marah seperti itu. Ada rasa-rasa kesal juga yang terbawa ke bawah sadar saya. Cukup lama.

Yah mungkin karena banyak anak, nggak semua perhatian bisa dibagi rata. Orang tua juga kadang ada berat sebelahnya. Lebih sayang sama anak yang lebih cakep. Karena kalo kemana2 dapet pujian. Sepertinya anak cakep, ortunya kan cakep juga :) Mungkin kalo saya jadi orang tua akan begitu juga.

Begitulah. Sawah, seperti laut. Menelan segala keluh kesah dan kedukaan masa kanak-kanak saya. Ketika dewasa tumbuh mimpi2 untuk tinggal di pedesaan. Di tepi sawah, dengan air mengalir segar. Apalagi ditambah laut. Hmmm... my life will be perfect.

Manusia memang banyak rumongsonya. Menginginkan apa2 yang tidak dia punya. Lebih daripada mensyukuri apa yang sudah diraih karena kemurahan hati Tuhan.

Saya sadar kelemahan itu. Karena itu Tuhan, berikanlah pada hambamu ini hati seluas samudera, sedalam palung-palungnya. Tutur kata yang sejernih sungai-sungai di pegunungan. Kesabaran yang sedamai sawah-sawah dan anginnya yang semilir.

Sedih dan rasa sakit datang dan pergi. Namun jangan biarkan ia bersemayam dalam hati lama2. Suatu saat, bila saya bertemu lagi laut, sawah dan gunung-gunung, akan kubisikkan permohonan ini padamu, Tuhan.

Oh ya, semoga bapak dan ibuku yang sudah makin tua Kau karuniai kesehatan. Mereka salah satu sumber kebahagiaan. Kalo Kamu jadikan saya orang yang sabar, mudah2an saya bisa membuat mereka bahagia juga ;)

No comments: